Program Studi S1 Agribisnis


“Membangun Wirausaha Muda Bidang Agribisnis Yang Kompeten, Profesional, Kontributif.”

Agribisnis merupakan sistem yang terintegrasi pada usaha tani yang meliputi pertanian, perikanan, peternakan, perkebunan, dan kehutanan yang mencakup seluruh aktivitas mulai dari input produksi hingga produk sampai kepada konsumen. Agribisnis dipandang sebagai sebuah sistem usaha tani yang dibangun oleh aktivitas bisnis termasuk di dalamnya manajemen bisnis dan pendukungnya seperti manajemen produksi, pengolahan (agroindustri), distribusi dan pemasaran, kelembagaan, intermediasi, intermediasi teknologi, keuangan, investasi, komunikasi, informasi usaha tani, dan lain-lain.

Program Studi Agribisnis UM Bandung dibangun untuk menghasilkan wirausaha di bidang agribisnis yang kompeten, profesioanl, dan kontributif; mengembangkan klaster agrbisnis pedesaan bersinergi bersama Program Studi lain sebagai sarana belajar mahasiswa dan pengembangan Unit Bisnis sehingga menjadi sumber pendapatan Program Studi; serta menerapkan konsep agribisnis modern, baik dalam usaha agribisnis hulu, budidaya (on farm), pengolahan, dan sarana penunjangnya seperti lembaga intermediasi iptek, lembaga keuangan syariah, dan lembaga jasa agribisnis.

Misi Program Studi Agribisnis

  • Menyelenggarakan pendidikan profesional untuk membentuk sikap perilaku pengetahuan dan keterampilan yang berwawasan agripreneurship islami.
  • Melaksanakan penelitian berdasarkan isu strategis sesuai perkembangan IPTEK secara nasional maupun internasional.
  • Memberdayakan masyarakat melalui IPTEK yang sesuai dengan kearifan lokal sebagai wujud dakwah untuk memperbaiki ekonomi umat.
  • Mengelola Program Studi secara kredibel, transparan, akuntabel, bertanggungjawab, adil dan independen.
  • Menjalin kerjasama yang saling menguntung dengan para pemangku kepentingan bidang agribisnis dengan mengedepankan prinsip ukhuwah islamiyah.

Kompetensi Program Studi Agribisnis

  • Mampu menerapkan prinsip syariah dan memanfaatkan jaringan organisasi Muhammadiyah dalam mengembangkan agribisnis.
  • Memiliki soft skill dan tanggung jawab dalam mengaplikasikan IPTEK bidang agribisnis di masyarakat.
  • Menguasai konsep kewirausahaan dan agribisnis dalam subsistem hulu, on farm dan hilir.
  • Mampu menerapkan prinsip dan konsep kewirausahaan & kepemimpinan dalam agribisnis.

Kurikulum Unggulan & Spesifikasi Program Studi Agribisnis

Program Studi Agribisnis UM Bandung memiliki kekhasan dalam kurikulum yang tidak dimiliki Program Studi sejenis pada Perguruang Tinggi lain, yakti adanya Program Pengembangan Bisnis (Business Development).

  • Pengembangan Bisnis I (Perencanaan Usaha Agribisnis)
  • Pengembangan Bisnis II (Produksi Agribisnis)
  • Pengembangan Bisnis III (Pemasaran Agribisnis)
  • Pengembangan Bisnis IV (Evaluasi, Inovasi, dan Pengembangan)

Keempat rangkaian Mata Kuliah tersebut bertujuan dilakukan untuk menghasilkan output berupa rencana bisnis dan praktek usaha dalam skala kecil kelompok mahasiswa mulai dari produksi, pemasaran, sampai pengembangannya.

Prodi Agribisnis UM Bandung juga memiliki keunggulan dan karakteristik dalam pengembangan bidang keilmuan dan keahlian berkarya berupa penguasaan nilai-nilai Islami/ Kemuhammadiyahan yang berkemajuan serta penjabarannya dalam konsep agribisnis berdasarkan kearifan lokal, berwawasan lingkungan dan berkelanjutan.

Prospek Lulusan Program Studi Agribisnis

  • Peluang karir lulusan Program Studi Agribisnis, antara lain:
  • Pengusaha, di bidang perkebunan, kehutanan, pangan, hortikultura, industri agro (perbenihan, pupuk, pakan, farmaka, biodiesel, pestisida, sarana produksi pertanian, industri makanan/minuman, dll), usaha pemasaran, dll.
  • Manajer pada perusahaan agribisnis
  • Konsultan pertanian di sektor pertanian/ perkebunan/ kehutanan/ industri agro.
  • Akademisi dan Peneliti di Perguruan Tinggi atau Lembaga Penelitian (Swasta atau Pemerintah).
  • Fasilitator pemberdayaan masyarakat (LSM atau CSR) dalam bidang agribisnis.
  • Birokrat di Kementerian, Pemda, atau Dinas terkait pada bidang pertanian/ agribisnis.
  • Lembaga-lembaga pembiayaan seperti bank/lembaga keuangan pemerintah dan swasta.